BATULICIN – Memeriahkan HUT Dharma Wanita Persatuan Tanah Bumbu (DWP-Tanbu) ke 20, DWP menggelar lomba memasak ala bapak-bapak Kepala SKPD yang membuat suasana seru. Lomba tersebut digelar di halaman Mahligai Bersujud Kapet Desa Sarigadung Kecamatan Simpang Empat, Senin (23/12/2019).
Sekretris Daerah H. Rooswandi Salem didampingi Ketua DWP Tanbu, H. Mulyawati Rooswandi saat membuka kegitan lomba masak Bapak-bapak ini menyampikan, kegitan untuk memeriahkan HUT DWP ke 20.
“Saya pengen melihat melihat seberapa lihai bapak-bapak para pimpinan SKPD untuk memasak serta seberapa kompaknya dengan istrinya masing-masing,” ujar Rooswandi.
Lomba masak ini langsung dinilai oleh tiga juri, yaitu H Rooswandi Salem sebagai juri tingkat kekompakan dan harmonisasi, yang kedua dari Chef salah satu hotel ternama sebagai penilai secara rasa dan tampilan, dan yang terakhir juri dari Dinas Kesehatan yang menilai dari segi kesehatan sajian makanan.
Lomba memasak ini pun menjadi tontonan unik untuk disaksikan, para kepala SKPD di damping istrinya masing-masing. Layaknya seorang juru masak profesional, para peserta dengan percaya diri meracik bumbu, mengulek dan memasak nasi goreng.
Tidak ketinggalan, para Asisten dan Staf Ahli pun diwajibkan mengikuti dan memeriahkan lomba memasak kategori bapak-bapak ini. Tangan para Asisten dan kepala SKPD itu, tidak terlihat kaku dalam meracik bumbu-bumbu dapur sebagai bahan pembuatan nasi goreng.
Bahkan, mereka terlihat cukup konsentrasi mengatur besarnya api dari kompor gas. Tujuannya, agar nasi goreng olahannya serta bumbu yang telah dicampurkan bisa matang dengan sempurna. Agar nasi gorengnya tidak gosong.
Berbagai kreasi jenis masakan nasi goreng dan keahlian dalam meracik, menata nasi goreng di perlihatkan para peserta. Berbagai hasil yang disajikan, ada nasi goreng sedikit asin, ada kelebihan bumbu sehingga rasanya lain serta sebagainya.
“Alhamdulillah, semarak bersama seluruh anggaota DWP Tanah Bumbu yang ikut memeriahkan HUT DWP ke 20,” ujar Ketua DWP Hj. Mulyawati Rooswandi.
Lomba pun selesai, setelah juri melakukan penilaian, dari seluruh SKPD yang mengikuti lomba masak ini, Juara 1 diraih oleh Dinas Ketahanan Pangan, Juara 2 diraih Disdagri, dan Juara 3 diraih oleh Kantor Kesbangpol.
Nasi Goreng yang memenangkan lomba tersebut kemudian di lelang saat puncak peringatan HUT DWP ke 20, untuk juara ke 1 nasi goreng memperoleh harga tertinggi yaitu 5 juta rupiah, sementara juara ke 2 memeperoleh haraga 1,8 juta rupah dan jura 3 memperoleh harga 1,2 juta rupiah.
Hasil dana yang diperoleh dari lelang tersebut akan di salurkan kepada orang yang kurang mampu ataupun panti asuhan. (Adi)