BATULICIN – Lebih dari seratus kader Posyandu di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) unjuk gigi dalam Lomba Jambore Kader Posyandu 2025 yang digelar Sabtu (4/10/25) di Mahligai Bersujud, Kecamatan Simpang Empat.
Ajang ini menjadi medan bagi para garda terdepan kesehatan masyarakat untuk mengasah kemampuan di enam bidang lomba, mulai dari Cerdas Cermat, Penimbangan dan Pengukuran, Pengisian KMS buku KIA, Penampilan Kontingen/Yel-yel, hingga Menyusun dan Menyiapkan Menu PMT (Pemberian Makanan Tambahan).
Mengusung tema “Kader Terampil, Posyandu Aktif, Masyarakat Sehat”, kegiatan ini bertujuan utama meningkatkan kapasitas dan inovasi kader dalam memberikan pelayanan.
Ketua TP PKK Kabupaten Tanah Bumbu, Andi Irmayani Rudi Latif, dalam sambutannya menegaskan peran krusial para kader. Ia menyebut Kader Posyandu sebagai “ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat” yang bertanggung jawab dalam pencegahan stunting, peningkatan gizi balita, kesehatan ibu hamil, hingga pelayanan lansia.
Lebih lanjut, Andi Irmayani menyampaikan kebanggaannya atas prestasi Kalimantan Selatan yang diakui sebagai terbaik se-Indonesia dalam pengelolaan pelayanan Posyandu 6 SPM (Standar Pelayanan Minimal). Prestasi ini menjadi motivasi besar dalam pelaksanaan jambore.
“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat mempertahankan prestasi membanggakan yang diraih Kalsel ini, karena mempertahankan jauh lebih sulit daripada mendapatkannya,” tegas Andi Irmayani.
Ia menambahkan, pihaknya mendorong agar kader semakin terlatih, terampil, dan Posyandu semakin aktif, inovatif, dan mampu mengikuti perkembangan zaman, termasuk memanfaatkan teknologi dalam pencatatan dan pelaporan.
Acara yang terselenggara berkat dukungan penuh Bupati, SKPD terkait, dan pengurus PKK ini diharapkan dapat memperkuat sinergi untuk menurunkan angka stunting dan mewujudkan Indonesia Emas 2045. (Mil)