BANJARMASIN – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Selatan (Prov Kalsel) mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Dasawisma, Senin (05/08/2019) di Mahligai Pancasila, Banjarmasin.
Dibuka oleh Gubernur Kalsel diwakili Asisten Bidang Ekonomi dan Pembanguan, Hanifa Dwi Nirwana dan diikuti 104 peserta dari TP PKK se Kalsel. Bimtek juga turut dihadiri perwakilan organisasi wanita se Kalsel, SKPD lingkup Prov Kalsel dan Ketua TP PKK kabupaten/kota se Kalsel beserta pengurus.
Bimtek menghadirkan beberapa narasumber seperti dari TP PKK Kalsel, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kalsel dan Badan Perencanaan Daerah Kalsel.
Dalam laporannya, panitia pelaksana mengatakan tujuan diadakannya bimtek antara lain meningkatkan kemampuan pengetahuan dan keterampilan dalam pengisian administrasi Dasawisma, selain juga untuk mengaktifkan Dasawisma yang ada di Kalsel.
Menurutnya, hasil yang diharapkan dari bimtek tersebut agar para peserta nantinya dapat memahami, mampu dan terampil melaksanakan tugas sebagai kader Dasawisma dan tata cara pengisian data Dasawisma yang benar.
Sementara itu Ketua TP PKK Kalsel, Hj Raudhatul Jannah dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan bangga kepada seluruh TP PKK kabupaten/kota se Kalsel.
“Khususnya kinerja dan prestasi yang ditorehkan pada Hari Kesatuan Gerak PKK Nasional yang diselenggarakan di Padang, Sumatera Barat beberapa waktu yang lalu,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, dari lima jenis lomba yang diikuti, Kalsel mampu meraih empat penghargaan sekaligus. Prestasi yang diraih oleh TP PKK Kalsel itu, tidak lepas dari peran serta dari TP PKK kabupaten/kota.
“Ujung tombak keberhasilan dan prestasi yang kita terima di Provinsi Kalimantan Selatan ini, tidak lepas dari andil kerja keras, perjuangan, keringat dan air mata dari bubuhan pian seberataan. Oleh karena itu, selalu jaga kesehatan dan kekompakan,” ungkapnya.
Menurut Hj Raudatu Jannah, penilaian yang dilakukan dalam lomba tersebut tidak hanya meliputi PKK Provinsi atau Kabupaten/Kota, namun hingga seluruh komponen PKK di tingkat paling bawah.
“Yang dinilai itu mulai dari lapisan terbawah atau akar rumput, yaitu Dasawisma kemudian desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota sampai provinsi,” katanya.
Lalu sambungnya, prestasi yang telah diraih itu, harus bisa menjadi pendongkrak motivasi untuk terus maju. Sehingga mampu memberikan yang terbaik dan optimal guna membantu pemberdayaan keluarga di Banua tercinta, demi menuju masyarakat yang madiri dan sejahtera.
Dalam kesempatan itu TP PKK Kabupaten Tanah Bumbu, dihadiri oleh Wakil Ketua Hj Mulyawati Rooswandi Salem bersama dengan pengurus PKK lainnya yang terlibat dalam program Dasawisma baik di tingkat Kabupaten maupun dari PKK kecamatan. (Rel)
