BATULICIN – Bupati Tanah Bumbu H Sudian Noor diwakili Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu, Eryanto Rais, menutup pelaksanaan pendidikan dan pelatihan Diklat Relawan Masyarakat Peduli Api (MPA) Angkatan Pertama Tahun 2018.
Upacara penutupan Diklat dilaksanakan di Sekretariat TP PKK Tanah Bumbu, Minggu (25/11) sore.
Penutupan Diklat ditandai dengan pelepasan kartu peserta dan rompi secara simbolis oleh Kepala Pelaksana BPBD Tanbu kepada para peserta.
Pada kesempatan itu pula diserahkan sertifikat pelatihan kepada 46 relawan MPA se-Tanah Bumbu.
Bupati Tanbu, H Sudian Noor, diwakili Kepala Pelaksana BPBD Tanbu, Eryanto Rais, dalam sambutanya mengatakan keberadaan relawan MPA sangat penting dalam rangka menanggulangi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di desa rawan karhutla.
“Sebagai relawan MPA, peran kalian sangat penting dan dibutuhkan guna menanggulangi karhutla. Untuk itu, ilmu dan pengetahuan yang didapat pada Diklat ini sangat penting untuk kalian,” ujar Eryanto dihadapan para peserta Diklat Relawan MPA.
Ia menambahkan, relawan MPA harus tanggap dan siap dalam menghadapi berbagai bencana dan jangan hanya terfokus pada karhutla saja.
“Saya harap, apapun bentuk bencananya yang terjadi di desa kalian, relawan MPA hendaknya terlibat membantu dilapangan,” sebutnya, seraya mengatakan karena menolong adalah bentuk panggilan jiwa bagi relawan MPA.
Pada penutupan Diklat, Eryanto mengucapkan terimakasih kepada relawan MPA yang sudah mengikuti pelatihan selama 5 hari.
Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada narasumber Diklat yaitu dari Manggala Agni, Kodim 1022 Tanbu, BPBD Provinsi Kalsel, Dinas Kesehatan dan BPBD Tanbu. (rel)
