BATULICIN – Presiden RI Joko Widodo menyerahkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) secara simbolis kepada masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu di Provinsi Kalimantan Selatan, belum lama tadi.
Presiden Jokowi selain membagikan KIS juga membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Program Keluarga Harapan (PKH) serta pemberian makanan tambahan atau (PMT) kepada masyarakat sebanyak 36 ribu.
“Jumlah tersebut sudah terintregasi periode 2017 yang terbagi dalam beberapa program KIP, KIS, PKH dan PMT,” katanya.
Warga penerima PKH akan mendapatkan uang sebesar Rp1,890 ribu dalam setahun dan dapat dicairkan empat kali dalam setahun.
Tidak menutup kemungkinan periode 2018 Presiden Jokowi akan menambah jumlah penerima PKH di mana saat ini secara Nasional penerima program tersebut berjumlah sekitar 6 juta menjadi 10 juta.
Keluarga penerima PKH periode Juni 2017 akan mendapat tambahan Rp500.000 yang awalnya Rp1,890 ribu menjadi Rp2,390 ribu.
Penambahan uang PKH tersebut bertujuan sebagai biaya kesiapan keluarga untuk memasukkan anaknya kesekolah pada tahun ajaran baru.
Presiden mengimbau kepada seluruh keluarga yang sudah menerima PKH, agar sekiranya uang tersebut digunakan sebaik mungkin untuk kebutuhan pendidikan anaknya, jangan sampai program yang sudah diberikan tersebut tidak tepat sasaran karena masyarakat itu sendiri tidak menggunakan sebagaimana mestinya.
Sedangkan bagi siswa yang mendapatkan KIP di kabupaten Tanah Bumbu sebanyak 395 orang, untuk kalangan Sekolah Dasar mendapatkan Rp450 ribu, untuk sekolah Menengah Pertama Rp750 ribu dan Sekolah Menengah Atas sederajat mendapatkan Rp1 juta yang dicairkan satu kali dalam satu tahun.
“Pemerintah menginginkan anak-anak seluruh Bangsa Indonesia menjadi anak yang pintar dan cerdas, oleh sebab itu dengan program ini tidak ada alasan lagi ada anak yang putus sekolah karena tidak ada biaya,” katanya.(Sujud/MC-Tanbu)
