BATULICIN – Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) Tingkat Kabupaten Tanah Bumbu kembali digelar oleh BKPRMI. Kali ini, giliran Kecamatan Karang Bintang yang menjadi tuan rumah pelaksanaan FASI Ke-V.
Kegiatan yang digelar di Desa Sumber Wangi ini berlangsung dari tanggal 5-7 Oktober 2018. Kegiatan ini terlaksana atas dukungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Plt Bupati Tanah Bumbu, Sudian Noor diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, H Ambo Sakka, membuka secara resmi pelaksanaan FASI Tingkat Kabupaten Tanah Bumbu, Jum’at (05/10) sore.
Pembukaan dihadiri pula Direktur Wilayah LPPTKA BKPRMI Kalsel, Ketua Umum BKPRMI Tanbu, HM Idjrai beserta seluruh jajaran pengurus tingkat daerah dan kecamatan, Anggota DPRD Tanah Bumbu Syarifuddin, Kemenag Tanbu H Abdul Basit, Camat se-Tanbu, Kepala KUA, Kades se-Kecamatan Karang Bintang, dan seluruh pengurus remaja masjid se-Tanbu.
Pada pembukaan FASI tersebut juga dirangkai dengan kegiatan pengukuhan dewan hakim oleh Ketua BKPRMI Tanbu. Kemudian dilanjutkan dengan pelepasan peserta devile dan pawai ta’aruf kafilah peserta FASI.
Dalam sambutannya, Plt Bupati Tanah Bumbu Sudian Noor dibacakan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra H Ambo Sakka mengatakan pemerintah daerah terus berkomitmen untuk menciptakan generasi yang religius dan berakhlakulkarimah. Salah satunya melalui program Satu Desa Satu Rumah Tahfiz.
“Untuk mewujudkan generasi penghafal Qur’an ini, Pemkab Tanbu rencananya akan membuat Perda terkait rumah Tahfiz,” ujarnya seraya berharap keberadaan rumah tahfiz ini selain menciptakan generasi Qur’ani juga mampu membentengi generasi muda dari bahaya narkoba.
Sementara itu, Ketua BKPRMI Tanbu, HM Idjrai mengatakan FASI merupakan program LPPTKA BKPRMI. FASI Tahun 2018 tingkat Kabupaten Tanah Bumbu ini merupakan FASI yang ke 5 dilaksanakan sejak terbentuknya Kabupaten Tanah Bumbu.
FASI merupakan pergelaran lomba kreatifitas santri berprestasi, baik santri Taman Kanak-kanak Al-Qur’an, Taman Pendidikan Al-Qur’an, dan santri Ta’limul Qur’an Lil Aulad.
Untuk mengetahui santri unggulan maka FASI dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, dan tingkat Nasional yang dilaksanakan setiap tiga tahun sekali.
Menurut Idjrai, FASI ini akan menjadi program rutin LPPTKA BKPRMI setiap tahunnya.
“FASI akan rutin dilaksanakan di Tanah Bumbu. Hal ini dimaksudkan agar pembinaan santri berprestasi bisa dilakukan secara berkelanjutan sehingga diharapkan prestasi para santri bisa sampai ke tingkat nasional,” ucap Idjrai.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh BKPRMI ini merupakan bentuk kontribusi BKPRMI untuk menyiapkan generasi Qur’ani dan membangun remaja Mesjid yang berakhlak mulia serta mencintai mesjid sehingga terbentuk masyarakat yang marhamah sesuai dengan tujuan BKPRMI.
Untuk FASI Ke 5 Tahun 2018 ini, sebut Idjrai ada sebanyak 15 bidang yang dilombakan seperti Tartil Al Qur’an TKA/TPA, Tilawah TQA, Adzan dan Iqomah, peragaan sholat, nasyid islami, cerdas cermat, mewarna, menggambar, kaligrafi, ceramah agama Islam, Tahfidzul juz Anna, terjemah lafdziyah, kisah islami, administrasi, dan karnaval pawai ta’aruf.
FASI diikuti peserta sebanyak 413 santri dengan jumlah kafilah sebanyak 1432 orang. (Rel)