BATULICIN – Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DiskominfoSP) Kabupaten Tanah Bumbu (Kab Tanbu) menggelar sosialisasi pemberdayaan dan penguatan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Aula Kantor Sekretariat TP PKK Tanbu Kecamatan Simpang Empat, Kamis (9/3/2023).
Sosialisasi dengan tema “Bersama KIM kita wujudkan masyarakat yang mengenal informasi” tersebut dihadiri peserta dari Kelompok Informasi Masyarakat, Guru, dan Pelajar dari SMAN 1 Simpang Empat, SMA Bangun Banua Simpang Empat, dan SMKN 2 Simpang Empat.
Sosialisasi digelar sebagai acuan penyebarluasan informasi yang bersifat penyuluhan bagi masyarakat secara efektif dan efesien, dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan penguasaan substansi KIM sebagai pembinaan informasi, serta serta sebagai langkah awal untuk membangun mitra kelompok informasi masyarakat.
Kepala DiskominfoSP Tanbu Ardiansyah dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Diskominfo Amad Sobari mengatakan DiskominfoSP Tanah Bumbu semakin berkembang dalam menghadapi tantangan era globalisasi, terutama menghadapi penyelenggaraan pemerintahan yang transparan, efesien, dan efektif melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.
Ia mengatakan keterbukaan informasi sangat penting untuk membangun kepercayaan publik, apalagi diera sekarang ini sangat mudah untuk mendapatkan informasi apapun terutama melalui handphone android.
Namun, sebutnya, segala sesuatu apapun itu, harapannya transparan. Tetapi ada aturan-aturan yang di sepakati, bahwa setiap informasi yang masuk harus di saring terlebih dahulu baru di sharing.
Melalui kegiatan ini, sebutnya diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan kepada peserta sosialisasi agar dapat dipraktikan menjadi sebuah sikap pribadi yang baik dalam berkomunikasi, khususnya dalam bersosial media.
Sementara itu, Panitia Penyelenggara Sosialisasi Pemberdayaan dan Penguatan KIM, Akhmad Salehuddin yang juga Kabid Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) DiskominfoSP Tanbu mengatakan Pemkab Tanbu melalui DiskominfoSP berupaya merangkul sebanyak-banyaknya dan mendorong kelompok-kelompok masyarakat yang ada untuk mendayagunakan informasinya sebagai bentuk kontribusinya kepada pemerintah daerah dalam hal pembangunan dan memberikan nilai tambah bagi kehidupan masyarakat.
“Hari ini, kami juga ingin bekerjasama dengan pelajar atau anak sekolah khususnya SMA/sederajat di Tanbu yang akan dijadikan kelompok pemberi informasi yang baik bahkan kalau bisa menjadi ikon anak-anak zaman sekarang sebagai pemberi informasi,” ungkapnya.
Adapun pemateri pada sosialisasi ini yakni Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan (Kalsel) Zainal Helmie, dengan materi yang disampaikan yakni UU ITE, Perpres, dan Hoaks. (Rel)