BATULICIN – Bupati Tanah Bumbu H Sudian Noor bersama istri Hj Sadariah mengunjungi kebun sayur “Pasir Hijau” yang terletak di Jalan Syuhada Desa Kampung Baru Kusan Hilir, Jumat (03/05/2019) sore.
Didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan H Rahmat, Bupati diajak melihat perkebunan sayur masyarakat yang dilakukan di lahan pasir.
H Rahmat saat kunjungan menjelaskan, ada bermacam jenis sayur yang ditanam di kebun milik masyarakat tersebut.
“Ada bayam, sawi, selada, kangkung, kemangi hingga lombok ditanam masyarakat. Kesemuanya ditanam di lahan pasir, karenanya disebut Pasir Hijau” ujarnya.
Salah satu pekebun sayur yang ditemui mengatakan saat ini ada sekitar 60 keluarga yang melakoni penanaman sayur tersebut.
“Sebagian pekebun sebelumnya berprofesi sebagai nelayan, namun melihat potensi pasar kebutuhan sayur yang ada akhirnya ada beberapa orang yang mencoba menanam sayur di lahan pasir,” sebutnya.
Seraya menceritakan, dengan memanfaatkan lahan yang sebelumnya kosong dan hanya dtumbuhi semak belukar, kini luasan perkebunan sayur yang ada telah mencapai 5 hektar lebih.
“Pertanian di lahan ini memang bukan tanpa kendala. Diperlukan pupuk kandang yang intensif, serta penyiraman hingga 4-5 kali seharinya. Ini sebagai kompensasi dari media tanam pasir yang cepat kering,” jelas si petani.
Lalu menambahkan, sedangkan untuk pemasaran sayur yang dipanen saat ini masih untuk memenuhi kebutuhan lokal di Kabupaten Tanah Bumbu dan sesekali hingga ke Kabupaten Kotabaru.
Bupati H Sudian Noor saat kunjungan sangat senang dan merasa bangga melihat potensi perkebunan sayur yang ada di Pasir Hijau.
“Kabupaten Tanah Bumbu memiliki kawasan pasir hijau dengan aneka tanaman sayuran yang terletak di Desa Kampung Baru Kusan Hilir,” katanya.
Dengan penanganan terpadu, kawasan ini tidak hanya akan menjadi salah satu sentra sayur di Tanah Bumbu. Namun dapat pula dijadikan destinasi agrowisata, karena belum tentu banyak daerah lain yang memiliki hal serupa.
“Bersama-sama, mari kita kembangkan potensi tersebut. Ayo berkunjung ke Pasir Hijau,” ajak Bupati. (Rel)