BATULICIN – Pergerakan perekonomian didesa yang semakin meningkat merupakan tujuan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu). Salah satunya dengan terus berupaya membangun fasilitas pusat perekonomian masyarakat.
Hal tersebut ditandai dengan peresmian Pasar Rakyat Sido Muliyo di Desa Sumber Baru, Kecamatan Angsana, Rabu (12/12).
Peresmian pasar rakyat tersebut diawali dengan pemotongan tumpeng yang dilanjutkan dengan pemotongan pita, oleh Bupati yang diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, HM Thaha dengan didampingi Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagri) Tanbu, Kepala Desa Sumber Baru dan unsur Muspika.
Kepala Disdagri Deny Haryanto menjelaskan pembangunan Pasar Sido Muliyo menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2018 sebesar Rp 699.025.000. Pasar permanen dengan kontruksi atap baja ringan ini terdiri dari 44 lapak dan 7 buah kios yang disiapkan bagi pedagang.
“Pedagang umumnya adalah pedagang makanan, sayur, kain, sembako dan aksesoris. Setidaknya ada 94 pedagang yang sebelumnya menempati pasar lama yang dibangun dengan swadaya masyarakat,” ujar Deni menambahkan.
Dalam peresmian pasar rakyat ini pihak pengelola juga menggandeng 6 perusahaan lokal menyiapkan sembako murah dengan harga distributor bagi masyarakat.
Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bupati HM Thaha menyampaikan pada tahun 2018 Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu telah membangun 4 pasar desa dan di tahun 2019 telah diusulkan pembangunan 2 pasar lagi di Kecamatan Satui dan Kecamatan Simpang Empat.
Selanjutnya ia berharap, dengan dibangunnya Pasar Raya Sido Muliyo ini mampu menggerakkan perekonomian masyarakat desa maupun masyarakat sekitarnya dan kehadiran pasar ini mampu menjadi pasar sehat serta para pedagang bisa menjual hasil bumi mereka.
Pasar nantinya akan dikelola oleh Bumdes sehingga mampu menjadi sumber pendapatan bagi Desa Sumber Baru. (adi)