BATULICIN – Petani di Kecamatan Kusan Hilir diharapkan agar menjadi percontohan bagi Kecamatan yang mempunyai daerah persawahan dalam melakukan tanam padi 3 kali dalam setahun.
Kenapa demikian, kerena potensi lahan tanam yang ada di kecamatan Kusan Hilir sangat memungkinkan untuk 3 kali tanam, dimana kondisi airnya dan peralatan yang sudah dibantu oleh pemerintah pusat kepada petani sangat memungkinkan para petani untuk melaksanakan itu.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Bumbu H. Setia Budi di sela-sela acara syukuran panen padi hasil uji coba metode tanam jajar saring hasil aplikasi tekhnologi pengendalian parit/ asam di Desa Saring Sungai Bubu Kecamatan Kusan Hilir, Rabu (4/10/17).
“Kita berharap pertanian di tahun 2018 lebih bagus lagi dan target pun akan lebih meningkat seiring dengan visi dan misi Bupati demi mewujudkan swasembada pangan dan terciptanya lumbung padi di Kalimantan Selatan,” kata Setia Budi.
Dia menambahkan, saat ini Bupati sangat memprioritaskan kegiatan di sektor pertanian, hal itu ditandai dengan rencana jangka panjang rencana pembuatan irigasi. Tak hanya itu, bibit untuk para petani sudah di distribusikan.
Untuk menunjang visi misi Bupati itu, pihak Dinas Pertanian secara rutin memberikan sosialisasi kepada masyarakat khusus kepada petani untuk bisa melaksanakan ini dengan di bantu oleh lintas terkait SKPD lainnya, tentang apa yang menjadi permasalahan dilapangan sesuai dengan arahan Bupati bahwa kita akan melaksanakan ini selagi Luas Tambah Tanam (LTT) kita masih batas. (Win)